Sekering Tradisional vs. PTC

Sekering Tradisional vs. PTC

Sekering dan PTC keduanya merupakan perangkat proteksi arus berlebih, meskipun masing-masing menawarkan karakteristik dan manfaat pengoperasian yang unik. Memahami perbedaan antara kedua teknologi harus membuat pilihan dalam pemilihan lebih mudah, tergantung pada aplikasi

.

Perbedaan yang paling jelas adalah bahwa PTC secara otomatis dapat diatur ulang sedangkan Sekring tradisional perlu diganti setelah mereka tersandung. Sedangkan sekering akan benar-benar menghentikan aliran arus (yang mungkin diinginkan dalam aplikasi kritis) setelah kejadian arus lebih yang serupa, PTC terus mengaktifkan fungsi equiment, kecuali dalam kasus ekstrim.

Karena mereka mengatur ulang secara otomatis, banyak perancang sirkuit memilih PTCs dalam kasus-kasus di mana peristiwa arus berlebih diharapkan sering terjadi, dan di mana mempertahankan biaya garansi dan layanan yang rendah, waktu kerja sistem yang konstan, dan / atau transparansi pengguna merupakan premium. Mereka juga sering dipilih di sirkuit yang sulit diakses atau di lokasi terpencil, jika penggantian sekering akan sulit.

Ada beberapa karakteristik operasi lain yang harus dipertimbangkan yang membedakan PTC dan sekering, dan yang terbaik adalah menguji dan memverifikasi kinerja perangkat sebelum digunakan dalam aplikasi akhir.

Untuk mempelajari lebih lanjut tentang sekering tradisional versus PTC, klik di sini.